PERALATAN INSTALASI JARINGAN
PERALATAN INSTALASI JARINGAN
Kebutuhan Peralatan Instalasi Jaringan
Perkembangan teknologi membuat segala bidang membutuhkan koneksi internet. Tidak terkecuali di dunia kerja. Setiap karyawan dalam perusahaan akan membutuhkan koneksi internet. Koneksi internet yang lancar dan stabil menjadi sebuah kewajiban dalam sebuah perusahaan. Ketika terdapat gangguan pada koneksi internet kemungkinan besar akan menyebabkan produktivitas terganggu.
Untuk menjaga kelancaran koneksi internet, tentunya dibutuhkan tenaga khusus IT untuk selalu menjaga dan mengawasi koneksi tersebut. Tenaga IT ini juga harus didukung dengan peralatan instalasi jaringan yang lengkap dan memenuhi standar kebutuhan dan keamanan kerja. Berikut ini adalah daftar kebutuhan peralatan yang dibutuhkan dalam instalasi maupun maintenance jaringan komputer.
Contoh Peralatan Instalasi Jaringan
Dibawah ini adalah standart peralatan yang dibutuhkan tenaga IT untuk melakukan instalasi jaringan ataupun maintenance. Kami juga akan menjelaskan secara singkat fungsi dari masing-masing peralatannya.
1. Tang Crimping
Alat utama yang digunakan dalam instalasi jaringan adalah tang crimping. Alat ini berfunsi untuk memotong, mengupas dan menjepit kabel UTP, selain itu tang crimping adalah alat utama yang digunakan untuk memasang konektor RJ45 ke UTP.
2.LAN Tester
Kedua adalah LAN Tester, alat ini berfungsi sebagai pengecek koneksi RJ45 biasanya juga untuk RJ11. Kabel UTP yang sudah kita crimping bisa di cek menggunakan LAN Tester, baik tidak nya kabel bisa terlihat melalui indikator yang ada.
3. Tang Potong
Selain tang crimping untuk memotong kabel juga bisa menggunakan tang potong, alat ini lebih baik daripada tang crimping dalam hal memotong.
4. Palu dan Klem
Tentu saja kedua alat ini sangatlah penting dalam hal perapian kabel, dengan menggunakan klem kita dapat merapikan kabel di dinding dengan fleksibel.
5. Bor Listrik
Bor Listrik mungkin bisa digunakan untuk mempermudah membuat jalur kabel jika medannya sulit, dan mempersingkat waktu dalam instalasi dan perapian kabel.
6. Obeng 1 Set
Untuk alat yang satu ini mungkin sedikit sepele namun alat ini sangat befungsi untuk mempermudah saat maintenance jaringan.
7. Tangga
Tangga sangat dibutuhkan ketika instalasi jaringan apalagi medan yang cukup tinggi, kita dapat menjangkau bagian-bagian yang sulit untuk dijangkau.
8. Body Harness
Mungkin alat ini sedikit asing bagi kalian namun alat ini sangat berguna ketika instalasi jaringan di medan yang cukup sulit, alat ini biasanya digunakan saat instalasi jaringan wireless, point to point, dan pemasangan tower. Alat ini berfungsi sebagai pengaman tubuh kita untuk meminimalisir kecelakaan saat pengerjaan.
9. Avo Meter
Alat ini berfungsi untuk mengukur hambatan, tegangan dan arus listrik. Fungsi dari alat ini sangat sering digunakan teknisi untuk mengukur tegangan saat pekerjaan instalasi jaringan seperti CCTV maUpun instalasi kelistrikan.
10. Splicer Fiber Optik
Biasanya alat ini digunakan untuk instalasi jaringan fiber optik, berfungsi sebagai penyambung ujung fiber optik. Selain untuk menyambungkan kabel fiber optik alat ini juga digunakan saat melakukan perbaikan kabel fiber optik yang terputus.
11. OPM
OPM singkatan dari Optical Power Meter berfungsi sebagai penerima sinyal kabel optik, dan mengubah sinyal optik menjadi sinyal elektrik serta diukur mengguanakan skala dBm.
12. OLS
Sedangkan OLS (Optical Light Source), berfungsi sebagai pemancar sinyal optik berupa sinar laser.
Sumber:
https://www.peta-network.com/peralatan-instalasi-jaringan/
Komentar
Posting Komentar